Judul di atas kelihatannya sepele, tapi sering dibolak-balik para pelakunya. Karyawan/wati yang berpenghasilan tetap, setiap bulannja pasti gajian, tetap jumlahnya (kalau tidak punya potongan), bahkan terkadang ditambah bonus, sering bertingkah menggampangkan, seakan ke-tetap-an penghasilannya tak akan pernah putus dan seakan tak akan pernah berakhir, bagai seorang wirausaha yang tetap berpenghasilan. Akhirnya pola belanja sering tak terkendali, ditambah gampangnya para karyawan mendapatkan kartu kredit berlembar-lembar dari berbagai provider.
selamat datang
Ya TUHAN, Penguasa seluruh alam, Yang Maha Perkasa, Maha Kaya, Maha Bijaksana, Maha Adil, dan segala MAHA hanya milikMU, ampunkan diri kami yang sering berlaku sombong, yang sok pinter, sok tahu, sok berpengalaman dan sok-sok-an lainnya. Dengan Maha Kasih dan Maha SayangMU, kami mohon petunjuk, mohon bimbingan, dalam menjalankan tugas untuk ikut memakmurkan bumi ini, lindungilah kami dari segala godaan yang menyesatkan, hingga sering menjauh dari tugas mulia yang telah ENGKAU perintahkan. Berilah kekuatan untuk melawan kezaliman hati kami. Jauhkanlah kami dari rasa takut menderita, takut kekurangan, dan ketakutan lain yang membuat diantara kami saling membiarkan, saling menelantarkan, dan hanya mementingkan diri kami sendiri. Dengan IzinMu, kami berkumpul, bersilaturahmi di wahana ini, untuk saling mengingatkan, saling berbagi, saling membimbing diantara kami. Hindarkanlah kami dari kegemaran saling mengolok-olok, tuntunlah kami dalam kesantunan, dan kerendahan hati. Hindarkanlah diantara kami dari rasa paling benar, karena memang hanya kebenaranMu-lah yang paling hakiki.
Kamis, 17 Februari 2011
KARYAWAN itu BERPENGHASILAN TETAP dan WIRAUSAHA itu TETAP BERPENGHASILAN
Judul di atas kelihatannya sepele, tapi sering dibolak-balik para pelakunya. Karyawan/wati yang berpenghasilan tetap, setiap bulannja pasti gajian, tetap jumlahnya (kalau tidak punya potongan), bahkan terkadang ditambah bonus, sering bertingkah menggampangkan, seakan ke-tetap-an penghasilannya tak akan pernah putus dan seakan tak akan pernah berakhir, bagai seorang wirausaha yang tetap berpenghasilan. Akhirnya pola belanja sering tak terkendali, ditambah gampangnya para karyawan mendapatkan kartu kredit berlembar-lembar dari berbagai provider.
Dunia wirausaha sangat terbentang luas bagaimana cara kita melihat, melakukan dan mengolahnya. Salam sukses
BalasHapus